Ibadah Qurban Pakai Nama Orang Tua | YDSF

Ibadah Qurban Pakai Nama Orang Tua | YDSF

11 Juni 2024

Sering kita temui di antara saudara-saudara Muslim yang menunaikan ibadah qurban menggunakan nama orang tua. Tujuannya tak lain untuk mendatangkan pahala berlipat ganda, baik untuk diri sendiri maupun orang tuanya.

Meskipun sunah, namun banyak umat Musim yang turut melaksanakannya dan bahkan menyiapkan qurban atas nama orang tua. Semua itu, tak ayal dilakukan sebagai bentuk rasa bakti anak terhadap jasa orang tua yang sudah merawat dan membesarkan. Meskipun begitu, jika pihak terkait belum pernah berqurban maka dianjurkan untuk mendahulukan dirinya terlebih dahulu.

Hal tersebut karena hukum ibadah qurban merupakan sunah muakkad yaitu amalan sunah yang dilaksanakan untuk menyempurnakan suatu ibadah wajib dan dianjurkan sebab tingkat hukumnya mendekati ibadah wajib. Sehingga jika mampu melaksanakan namun meninggalkan ibadahnya menjadi makruh hukumnya, termasuk mendahulukan ibadah qurban orang tua sebelum diri sendiri.

Qurban Atas Nama Orang Tua

Menyembelih hewan qurban termasuk amal shaleh yang memiliki keutamaan sangat besar. Aisyah r.a., dalam suatu riwayat menyampaikan bahwa Nabi Muhammad Saw. pernah bersabda:

“Tidaklah anak Adam melakukan suatu amalan pada hari Nahr (Idul Adha) yang lebih dicintai oleh Allah melebihi mengalirnya darah (qurban), maka hendaknya kalian merasa senang karenanya.” (HR. Ulama dan Ibnu Majah, sebagian ulama mengatakannya dhaif)

Sebagaimana ulama menyebutkan bahwa hadits di atas lemah, namun tidak menghilangkan keutamaan dalam berqurban. Beberapa ulama’ telah memberikan penjelasan ini dalam kitab “Majmu’ Fatwa” bahkan keutamaan berqurban lebih utama dibandingkan sedekah.

Rasulullah saw. berqurban bukan hanya untuk dirinya sendiri, tetapi juga atas nama keluarga dan orang tuanya. Sebagaimana yang sudah diriwayatkan dalam sebuah hadits, diriwayatkan,  “Rasulullah saw. berqurban dengan dua domba gemuk yang bertanduk, salah satunya untuk diri beliau dan keluarganya dan yang lain untuk orang-orang yang berqurban dari umatnya.” (HR. Ibnu Majah).

Baca juga: Siapa Saja Penerima Qurban? | YDSF

Hadits tersebut menjelaskan bahwa qurban atas nama orang tua memang diperbolehkan baik yang sudah meninggal maupun yang masih hidup. Ketentuannya jikalau orang tua masih hidup, maka perlunya meminta izin terlebih dahulu kepada pihak terkait yakni orang tua yang akan diatasnamakan untuk berqurban.

Dalam sebuah kitab Al Fiqhul Islami wa Adillatuhu, Syaikh Wahbah Az Zuhaili meriwayatkan, “Ulama Syafi’iyah berkata, “Larangan boleh berqurban untuk orang lain tanpa seizin dari orang tersebut.””

Penjelasan dari kedua ulama ini bisa dijadikan sebagai rujukan bahwasanya seorang anak yang ingin menyembelih hewan qurban atas nama orang tua, jika orang tua masih hidup maka sepantasnya untuk meminta izin terlebih dahulu dan sampaikan niat baiknya untuk berbakti.

Kemudian, menurut Imam Hambali dan Hanafi, apabila orang tua sudah meninggal maka masih diperbolehkan dan tetap sah. Alhamrhum ataupun Almarhumah masih mendapatkan banyak pahala dari ibadah qurban tersebut.

Dari penjelasan tersebut, Ustadz Zainuddin, Lc., MA, Dewan Syariah YDSF lebih condong pada pendapat untuk mengajak saudara-saudari Muslim untuk menunaikan qurban atas nama dirinya terlebih dahulu. Barulah bila ada rezeki berlebih atau bila diberi nikmat Allah dapat bertemu dengan Iduladha di tahun berikutnya, dapat menunaikan qurban atas nama orang tua.

Menyembelih hewan qurban bertujuan untuk semakin mendekatkan diri kepada sang pencipta. Meskipun sunah, namun sangat dianjurkan terutama bagi yang mampu untuk melaksanakan perintah yang diberikan Allah Swt.

Sebagaimana Allah Ta’ala berfirman dan surah Al-Maidah, “Sesungguhnya Allah Swt. hanya menerima (qurban) dari orang-orang yang bertaqwa.” (QS. Al-Maidah: 27).

 


Donasi Qurban YDSF


 

Artikel Terkait

Persiapan Terbaik Qurban Premium YDSF
5 Manfaat Penting Harus Tunaikan Qurban | YDSF
Qurban Dana Talangan atau Hutang | YDSF
YDSF Kelola Potensi Wakaf Demi Umat | YDSF
Wakil Bupati Halmahera Selatan Hadiri Khitan Massal| YDSF
Qurban Atas Nama Keluarga | YDSF

Tags: qurban nama orang tua, qurban atas nama orang tua, qurban pakai nama orang tua, qurban ydsf, ydsf

Share:


Baca Juga

Sedekah di YDSF lebih mudah, melalui: