Bantu Gizi 5.000 Balita dan Anak Yatim Dhuafa

Kita tidak pernah bisa memilih siapa orang tua kita, termasuk jika kita dilahirkan tanpa memiliki orang tua yang utuh.

Lahir tanpa kasih sayang orang tua, sering membuat mereka kurang diperhatikan dari sisi gizinya. Ada yang dari bayi sudah ditinggal orang tuanya sehingga belum sempat merasakan ASI, hingga kini usia remaja.

Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) menampung anak-anak dari usia bayi hingga usia remaja. Mereka memberikan tempat tinggal, pendidikan hingga memperhatikan gizi setiap anak.

Khususnya anak-anak yang masih bayi dan balita, mereka sangat membutuhkan susu, suplemen, dan bantuan lainnya untuk memenuhi kebutuhan nutrisi kesehatan tubuh mereka.

Terutama mereka yang tinggal di LKSA Incerah di Desa Seduri, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto dan di LKSA Al Hasan yang terletak di Desa Watu Galuh, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang.

“LKSA Al Hasan adalah panti asuhan yang kami jaga, karena kami ingin anak-anak panti asuhan ini menjadi mandiri dan dapat menjadi apa yang mereka cita-citakan. Dengan membentuk karakter yang Islami dan kasih sayang yang baik membuat anak panti asuhan ini menjadi pribadi yang baik, selain itu, kami bahkan dinas pun merekomendasikan anak yatim piatu untuk dirawat di LKSA Al Hasan, selain dari komitmennya dan cara mengajarkan anak juga lebih baik,” kata seorang tokoh masyarakat di desa tersebut.

Sahabat, kebutuhan anak-anak yatim di panti asuhan ini hampir luput dari perhatian masyarakat, padahal merkea bagian dari masa depan yang berhak mendapatkan perlindungan dan kesejahteraan. Saatnya kita ulurkan tangan sebagai bentuk kasih sayang kepada mereka.